Ingin Belajar Membuat Blog? Lakukan 7 Langkah Ini Untuk Menjadi Blogger Yang Sukses Cara Membuat Blog Https

Ingin Belajar Membuat Blog? Lakukan 7 Langkah Ini untuk Menjadi Blogger yang Sukses

Hi, selamat sore, di kesempatan akan membawakan tentang cara membuat blog https Ingin Belajar Membuat Blog? Lakukan 7 Langkah Ini untuk Menjadi Blogger yang Sukses simak selengkapnya 

Selamat datang, kader blogger!

Saya pada memberitahu situ 2 bukti setelah memulai:

  • Kalau hanya membuat blog, caranya sangat mudah
  • Tapi biar blognya sukses, tidak mudah

Anda harus terjerumus untuk menjadi blogger kemudian berkunjung ke bilang posisi blog besar di Indonesia, lewat kagum dengan mereka.

Atau akibat mendengar bahwa blog bisa menghasilkan uang.

Yang manapun alasannya, ini pendapat yang benar buat anda.

Saya tidak doang pada menggurui situ cara membuat akun terakhir di Blogger/Blogspot dengan cara instalasi WordPress.

Kalau hanya itu sih 5 menit lagi selesai.

Saya pada menggurui situ yang makin penting lagi…

…yaitu cara membuat blog yang berpeluang lanjut untuk sukses.

Setelah bubar gelegak risalah ini, situ pada bisa menciptakan blog yang keren, yang menarik, yang tidak kalah dengan hoki para blogger terbaik di Indonesia.

Silahkan ambil segelas teh alias kopi, kita pada segera mulai.

…sebelum kita mulai, esa hal lagi:

Hampir belaka blogger terakhir atas sudahnya gagal kemudian 1-3 bulan pertama…hanya sedikit yang bisa sukses.

Kenapa bisa begitu?

Karena memproyeksikan membuat blog selaku asal-asalan.

Gara-garanya: topiknya campur-aduk, kontennya tidak berkualitas, promosinya tidak jelas. Pokoknya serba berantakan.

Lalu akibat blognya sepi terus, sudahnya memproyeksikan bosan.

Ini bukan bersetuju menakut-nakuti…

…ini sangat biasa terjadi.

Perencanaan blog itu dalam biasa pentingnya, biar situ tidak buang-buang waktu, uang, dengan tenaga.

Maka dari itu, setelah kita terbenam ke cara membuat blognya, kita pada bahas dulu persiapannya.

Panduan ini terjadi dari bilang soal sejak dari persiapan, instalasi, dengan penggunaannya. Silahkan menghadapi soal yang embuh situ pelajari dari register ekstrak ini:

Atau lanjutkan scroll ke balik andaikan situ embuh gelegak selaku berurutan.

1. Tentukan pokok utama blog

Anda harus pada berpikir tahap ini sepele… hanya milih topik. Padahal sebenarnya tahap ini yang menyimpangkan penting di persiapan.

Mari engkau beritahu 1 fakta:

Setiap musim ada 2,73 Juta konten baru yang diterbitkan blog dari seluruh dunia.

Lebih dari 70% dari blog-blog tersebut doang mengindra kurang dari 5.000 wisatawan bola lampu bulan, alias sekitar 150 bola lampu hari.

Miris kan?

Kira-kira apa penyebabnya?

Ini akarnya:

  • Topik blognya tidak jelas, berantakan
  • Topiknya tidak mencengangkan menurut jamak orang
  • Topik yang dipilih tidak memproyeksikan kuasai/minati sehingga ekstrak blognya lagi siap tidak berkualitas

Begini…

Andaikan situ doang pernah gelegak 5 website bola lampu hari.

Apakah situ pada membuka website yang isinya berkualitas, menarik, dengan bermanfaat menurut anda…atau website yang hanya berisi risalah pusat tulis?

Pasti yang pertama. Ya kan?

Jadi situ HARUS bisa membuat konten blog yang makin bagus daripada blog-blog lainnya.

Itu kuncinya.

Nah, untuk bisa membuat konten yang bagus, dan situ hendaklah menapis pokok yang situ minati/kuasai dengan dianggap mencengangkan oleh jamak orang.

Kalau situ menapis pokok yang tidak situ mengerti, akibatnya:

  1. Membuat konten agak-agak siap berat
  2. Konten yang sedia dibuat siap tidak berkualitas
  3. Anda pada cepat bosan

Coba saja kita gunakan logika. Kalau kita tidak terjerumus dengan tidak mafhum apa-apa tentang suatu topik, apa harus kita bisa menasihati pokok tersebut kepada jiwa berlainan dengan membuat memproyeksikan tertarik?

Sangat sulit…apalagi menurut pemula.

Silahkan melisankan pendapat ini untuk mencari pokok blog anda:

Salah di menapis pokok pada menyebabkan blog situ susah berkembang. Ini biasa dialami oleh jamak blogger pemula sehingga memproyeksikan layak mengulang serta dari nol. Pelajari cara menapis pokok yang benar untuk anda.

Baca BAB 1 ›

Topik mana yang bisa menghasilkan uang?

Berdasarkan survey yang engkau buat bilang waktu lalu, sebagian besar dari pembaca risalah ini ternyata embuh mendapatkan imbalan dari blog.

Betul, blog benar bisa menjadi sumber penghasilan.

Tapi ada 1 mitos legendaris yang menyatakan bahwa doang blog di pokok terpilih yang bisa mengindra penghasilan.

Itu salah besar.

Semua topik bisa menghasilkan.

Asalkan konten yang situ buat kuasa mencengangkan minat jamak orang. Topik apapun bisa dibuat menjadi blog untuk berpenghasilan. Bahkan blog yang isinya lucu-lucuan.

Ini tahi angin cerita anak dari pengalaman pribadi:

7-8 tahun yang lantas engkau menguji membuat blog di pokok tax (perpajakan), akibat katanya pokok ini bisa mengindra jamak dana dari iklan.

Padahal engkau sama sekali tidak terjerumus dengan pajak.

Akibatnya…konten yang engkau buat kualitasnya sangat rendah. Setiap kali melukis konten, agak-agak stress. Akhirnya blog terbengkalai sonder mengindra wisatawan sama sekali.

Jadi, tak memihak pokok yang tidak mencengangkan menurut anda.

PENTING: Kalau situ embuh serius blogging untuk jangka panjang, jangan memihak pokok yang mengundang permasalahan hukum. Misalnya menyediakan lagu MP3, download film, konten dewasa, dengan sejenisnya.

2. Pilih manifesto blog yang tepat untuk anda

Salah esa jalan terberat di melancarkan blog sedia kita lewati.

Sekarang kita terbenam ke yang makin mudah.

Teknologi jaman sekarang sedia canggih. Dengan menggunakan manifesto blogging, situ bisa melukis di blog sepantun melukis di Microsoft Word.

Ini 3 preferensi yang menyimpangkan populer:

  1. Blogspot — hosted
  2. WordPress.com — hosted
  3. WordPress.org — self-hosted

Masih ada puluhan manifesto blogging lainnya, tapi engkau tidak pada mempersulit preferensi situ dengan mempersoalkan yang kurang populer.

Perhatikan 2 term ini: hosted dengan self-hosted.

Apaan tuh?

Hosted penting blog situ ‘menumpang’ di website mereka. Jadi situ tidak pada memiliki website murni hoki sendiri, dengan gerak blog situ sepantun ini: blogsaya.blogspot.com

Self-hosted kebalikannya.

Anda membuat website swasembada dengan manifesto bernama WordPress. Website tersebut pada 100% siap hoki anda, tetapi situ layak membayar untuk jenama wilayah dengan hostingnya.

Kalau kita ibaratkan, sepantun rumah dengan apartemen:

Perbandingan hosted dengan self hosted

Hmm…oke, lantas memihak mana?

Jawabannya dibahas esa bola lampu esa di pendapat ini:

Banyak pemula yang biasa dibuat bingung demi embuh menapis manifesto blog, akibat di internet menurut jiwa berbeda-beda. Di pendapat ini dibahas esa bola lampu esa mana yang menyimpangkan benar untuk situ sendiri.

Baca BAB 2 ›

Secara singkat, andaikan situ tidak embuh pindah halaman, ini kelemahan dengan ketinggalan dari bersimpang jalan ragam platform:

Pilih manifesto hosted (WordPress.com alias Blogger) andaikan anda:

  1. Sama sekali tidak embuh keluar biaya (meskipun tidak banyak)
  2. Rela dengan fitur yang terbatas
  3. Rela dengan manifestasi yang lagi terbatas
  4. Rela jenama website situ menjadi sepantun ini: namawebsite.blogspot.com
  5. Rela website situ dihapus sewaktu-waktu (kalau situ melanggar aturan)

Sebaliknya, memihak manifesto self-hosted (WordPress.org) andaikan anda:

  1. Punya modal sekitar Rp 300ribu bola lampu tahun (untuk wilayah dengan hosting)
  2. Ingin memiliki website yang 100% hoki anda
  3. Ingin bisa mengalihkan manifestasi dengan leluasa
  4. Ingin bisa membesarkan fitur-fitur apapun yang situ butuhkan
  5. Ingin membuat blog yang kelihatan makin kredibel

Itu doang sekilas saja.

Untuk gelegak kesetimpalan lengkap serta mitos-mitosnya, klik di sini.

Karena sangat fleksibel, WordPress self-hosted lagi biasa digunakan untuk fungsi yang makin daripada sekedar blog.

Misalnya berjualan online, website bisnis, komunitas, dengan lain-lain.

Saya pribadi malar menyarankan biar jiwa yang serius blogging untuk menggunakan self-hosted dari WordPress.org, akibat pada makin bagus di jangka panjang.

Tapi andaikan modal situ sangat 0, tidak masalah.

Meskipun sedikit makin repot, demi blog situ sedia jaya situ bisa pindah dari hosted ke self-hosted. Banyak yang melantaskan sepantun ini, siap situ bisa tetap sejak dari hosted.

Cara instalasi WordPress self-hosted pada dijelaskan di bawah.

3. Tentukan fasilitator layanan hosting dengan domain

Buat situ yang belum sempat dengar term ini:

Domain: nama/alamat website anda. Blog ini domain-nya PanduanIM.com. Hosting: tempatnya file-file blog situ disimpan. Seperti harddisk andaikan di komputer.

Pengertian aslinya makin kompleks, tapi tak ambil pusing.

Keduanya menggunakan sistem sewa. Artinya situ teradat membayar setiap bulan/tahun demi situ menyewa wilayah dengan hosting. Tidak ada preferensi tukar sekali untuk seumur hidup.

Peranannya vital untuk blog.

Tentunya situ tidak embuh blog yang situ buat sering mengalami masalah sepantun mati mendadak, alias tidak bisa diakses selaku tiba-tiba.

Jadi, memihak fasilitator wilayah dengan hosting yang terpercaya.

Ini bilang layanan wilayah dengan hosting internasional yang biasanya direkomendasikan untuk pemula:

Kalau situ membuat blog berbahasa Inggris, gunakan hosting internasional. Sedangkan untuk blog Indonesia gunakan hosting Indonesia.

4. Tentukan jenama domain

Nama wilayah pada malar melekat atas blog anda.

Meskipun masih bisa diganti, tetapi bakal repot dengan andaikan salah bisa celaka akibatnya. Maka dari itu sebaiknya tentukan matang-matang jenama wilayah di awal.

Ini 7 hal yang layak situ perhatikan:

  1. Sesuaikan dengan pokok blognya
  2. Hindari nama yang mirip dengan website populer
  3. Mudah ditulis, diingat, dengan diucapkan
  4. Sebisa harus gunakan .com
  5. Hindari tanda strip/minus (-) dengan angka
  6. Jangan gunakan merek hoki jiwa lain
  7. Cek lagi ketersediaan username-nya di jejaring sosial

Beberapa jiwa harus tidak pada setuju dengan engkau atas poin ke-4, akibat aktual ada ekstensi berlainan kecuali .com yang lagi bagus.

Misalnya .org, .net, .co, .id, dsb.

Tapi alasan engkau menapis .com akibat merupakan yang menyimpangkan diingat.

Saya memiliki blog dengan awalan .co, .net, dengan .org, tapi sebenarnya jamak lagi jiwa yang salah ketik…yang memproyeksikan masukkan justru .com.

Jadi dahulukan .com, gunakan yang berlainan sebagai opsi terakhir.

Oh ya, hindari tanda strip (-) dengan ponten di wilayah akibat orang-orang pada berpendapat keduanya sebagai blog spam. KECUALI apabila memang brand situ menggunakan salah satunya.

5. Instalasi blog self-hosted dengan manifesto WordPress

Sekarang kita terbenam langkah-langkah membuat blog.

Dalam risalah ini engkau pada menggunakan NameCheap, HostGator, dengan WordPress (self-hosted) sebagai contoh. Anda bisa menggunakan layanan hosting dengan wilayah berlainan akibat tidak jauh berbeda.

Membuat blog yang hosted tidak teradat engkau jelaskan lagi karena situ doang berdiam mengikuti pendapat yang sedia spontan ada di websitenya:

  1. Blogspot — (panduan resmi, B. Inggris)
  2. WordPress.com — (panduan resmi, B. Inggris)

Langsung saja, silahkan menghadapi pendapat berikut untuk mempelajari prosesnya selaku lengkap:

Proses ini aktual tidak sulit, tapi pintu besar situ belum sempat melantaskan yang sepantun ini sebelumnya. Jadi silahkan ikuti pendapat ini untuk memeriksa sepantun apa prosesnya selaku lengkap.

Baca BAB 3 ›

Atau ikuti pendapat di balik ini andaikan situ embuh yang makin kilat.

Langkah 1 – Sewa layanan hosting

Kalau situ embuh menggunakan Niagahoster, codak video pendapat di bawah:

Atau, untuk HostGator, melisankan pendapat di balik ini:

Silahkan menghadapi HostGator kemudian fraksi tombol kuning “get started now”, situ pada diarahkan ke preferensi paket.

Pilihan Paket HostGator

Saya menyarankan untuk menapis paket yang termurah untuk pemula. Jadi, memihak Hatchling Plan.

Pilih durasi harmonis keinginan anda, lewat fraksi tombol untuk lanjut.

Selanjutnya situ pada menapis domain…

Kalau situ belum memiliki domain, situ bisa sekalian mendaftarkan di HostGator.

Sedangkan andaikan situ sedia memiliki domain, di bagian menyimpangkan atas, masukkan jenama wilayah yang situ inginkan alias memihak tab “I Already Own This Domain”.

Memilih Domain HostGator

Lanjut ke bawahnya, di nomor 3 masukkan data diri situ dengan memihak metode pembayaran, kartu kredit alias PayPal.

Kemudian hilangkan berarakan di nomor 4 untuk layanan yang tidak situ inginkan.

Kalau situ memiliki kupon, masukkan di nomor 5.

Biasanya HostGator menyediakan kupon yang berbeda tiap bulannya, ada baiknya situ mencari kupon diskonnya terlebih eks di Google dengan logat kunci “HostGator coupon code”.

Seringkali diskonnya mencukupi 50%.

Centang di persetujuan Terms of Service dengan fraksi tombol Checkout Now untuk melanjutkan pembayaran.

Pembayaran Selesai

Setelah pemenuhan selesai, situ pada diteruskan ke pelataran di atas.

Klik tombol kuning untuk terbenam ke Customer Portal.

Jangan pikun periksa email situ lagi untuk memeriksa perincian akun situ termasuk password. Simpan email ini akibat pintu pada situ butuhkan lagi.

Langkah 1a – Mengarahkan wilayah ke hosting

Ini hanya andaikan situ tidak bayar wilayah spontan di pos hosting!

Setelah tebus hosting, situ pada mengindra 2 alias makin Nameserver mengarungi email. Contohnya 3323.hostgator.com.

Catat nameserver ini.

Login ke registrar wilayah anda, di kopi ini engkau gunakan NameCheap. Kemudian fraksi jenama wilayah yang situ embuh ubah.

Mengubah nameserver

  1. Klik Domain Name Server Setup (kalau situ menggunakan layanan wilayah berlainan biasanya namanya bisa lagi DNS alias Nameserver)
  2. Masukkan name server yang situ dapatkan dari hosting
  3. Klik save

Langkah 2 – Instalasi Wordpress di 77 detik

Silahkan codak video ini

Kalau situ tebus dari HostGator harmonis pendapat tertulis di atas, ikuti instruksi berikut:

Setelah tebus hosting dari HostGator, situ pada dikirimkan email berupa link gerak CPanel situ beserta username dengan passwordnya.

Buka http://namawebsite.com/cpanel di browser anda

(Ganti namawebsite ini harmonis wilayah yang situ beli)

Masukkan username dengan password yang diberikan, silahkan sulih passwordnya harmonis dengan dorongan anda. Atau biarkan, pusat situ bisa ingat.

Kemudian situ pada tiba di pelataran ini:

Instalasi WordPress HostGator

Sepertinya kelekek akibat jamak tombol dengan gambar, tapi tak khawatir.

Instalasi WordPress doang berdiam 2 fraksi lagi!

Pertama, fraksi tombol yang engkau beri sifat kuning di potret di atas… situ pada terbenam ke pelataran ini:

Instalasi WordPress 2

Masukkan data blog terakhir anda, lewat fraksi Install Now.

SELESAI!

Setelah itu, situ pada diberikan link menghadapi Dashboard instalasi WordPress situ beserta username dengan passwordnya.

Selamat, situ sedia berhasil menginstall WordPress!

6. Memahami WordPress kemudian instalasi

Setelah jalan instalasi di atas, situ harus pada sadar bingung layak menghadapi kemana untuk menerbitkan konten baru.

Ini bilang bisikan untuk mempelajari WordPress.

Silahkan menghadapi pelataran ini untuk mempelajari belaka dasar-dasar WordPress mencukupi situ bisa menerbitkan post dengan menyurihkan percakapan tampilannya:

Setelah instalasi, tentunya situ embuh melantaskan sesuatu di website terakhir situ sepantun melukis risalah alias menyurihkan percakapan tampilan. Silahkan ikuti seri pendapat ini untuk mencari dasar-dasar WordPress..

Baca BAB 4 ›

(Lihat register ekstrak di sebelah kiri pelataran tersebut untuk ke soal lain)

Lanjutkan ke balik andaikan situ embuh yang makin cepat tapi tidak nian mendetail:

a. Masuk ke dashboard WordPress

Dashboard ialah pos dimana seorang admin mengelola blog WordPress-nya.

Untuk terbenam ke Dashboard, ini gerak standarnya:

http://namablog.com/wp-admin/

Masukkan username dengan password yang sedia situ daftarkan tadi.

Di Dashboard ini situ bisa mengalihkan pengelompokan blog, menyurihkan percakapan tampilan, membesarkan plugin, melantaskan moderasi komentar, dengan lain-lain.

b. Mengganti jenama blog, bahasa, & pengelompokan lain

Untuk menyurihkan percakapan jenama dengan tagline blog, situ bisa menghadapi ke Settings > General.

Pengaturan Umum

Pengaturan lainnya sepantun permalink dengan jumlah post di homepage menemui lagi situ temukan di Settings.

c. Mengubah theme WordPress

Pemilik blog terakhir biasanya embuh spontan mengalihkan manifestasi blognya biar harmonis selera. Untungnya, WordPress memiliki beribu-ribu theme siap pakai.

Lokasinya di Appearance > Themes.

Mengganti theme

Untuk membesarkan theme baru, fraksi tombol Add New di atas. Kemudian untuk mengupload theme baru, fraksi Upload Theme di atas.

d. Menambah plugin WordPress

Plugin ialah salah esa keterangan kita menapis WordPress.

Dengan bantuan plugin, situ bisa membesarkan fitur-fitur harmonis yang situ inginkan sonder teradat paham programming.

Untuk memeriksa plugin yang sedia terinstall, fraksi Plugins > Installed Plugins. Sementara untuk membesarkan plugin terakhir fraksi Plugins > Add New.

Kalau situ embuh meng-upload plugin, fraksi Upload Plugin.

Menambah plugin

Beberapa plugin yang sebaiknya situ install dengan aktifkan:

  1. Yoast SEO: mempermudah acara SEO
  2. UpdraftPlus: mem-backup data blog situ selaku otomatis
  3. Akismet: filter komentar spam
  4. iThemes Security: menaikkan keamanan
  5. Lihat 16 plugin terbaik WordPress yang lainnya

Sisanya harmonis kebutuhan.

Anda bisa spontan mencari dengan menginstall plugin-plugin tersebut dari dashboard WordPress.

e. Membuat post baru

Sekarang saatnya membuat konten untuk blog anda.

Pertama-tama silahkan menghadapi Posts > All Posts dari sidebar sebelah kiri.

Anda pada menemukan post berjudul “Hello World!”, lelap post tersebut akibat doang sebagai contoh.

Kemudian fraksi tombol Add New di bersandarkan untuk membuat risalah baru.

Membuat risalah baru

Ini bahan dari potret di bersandarkan harmonis nomornya:

  1. Tulis judul risalah situ di sini
  2. Tombol untuk membesarkan potret alias video ke di post anda
  3. Mengatur format sepantun bold, italic, list & numbering, read more, dengan lain-lain
  4. Tempat melukis daging risalah anda
  5. Taruh setiap pokok yang berbeda di esa kategori supaya makin rapi
  6. Saat tulisan siap diterbitkan, fraksi Publish

Selesai! Apa selanjutnya?

Selamat, situ sedia berhasil membuat blog dengan WordPress (atau manifesto lainnya). Sampai di kurik ini situ sedia mafhum cara:

  1. Menentukan pokok utama blog
  2. Menentukan manifesto blogging yang tepat
  3. Memilih fasilitator layanan wilayah & hosting
  4. Memilih jenama domain
  5. Melakukan instalasi blog
  6. Mengatur WordPress supaya harmonis selera
  7. Menerbitkan konten terakhir untuk blog

Tapi perjalanan anda belum selesai.

Justru sebetulnya kita terakhir pada mulai!

Selanjutnya kita belajar bagaimana biar blog situ bisa siap sukses.

Materinya ada banyak, tapi tak khawatir. Kalau situ tidak pernah gelegak semuanya sekarang, silahkan bookmark pelataran ini dengan kembali berlainan kali.

Ini dia belaka yang teradat situ ketahui untuk membuat blog yang sukses:

Membuat blog bukan doang sebagai hobi. Banyak blogger yang memanfaatkan blognya untuk menghasilkan dana limit ratusan juta alias malah millyaran bola lampu bulan. Dalam risalah ini ada bilang tips menurut situ yang embuh mengindra imbalan dari blog.

Baca BAB 5 ›

Meskipun malar menemui angka 100 di pelajaran Bahasa Indonesia, situ belum tentu bisa membuat risalah yang mencengangkan untuk pembaca di internet. Tidak sama. Inilah pendapat melukis risalah biar risalah yang situ buat tidak membuat pembaca mengantuk.

Baca BAB 6 ›

Setelah membuat blog, wisatawan tidak pada mendarat selaku ajaib. Andalah yang layak jebak perhatian memproyeksikan supaya bersetuju berkunjung dengan gelegak konten anda. Dalam pendapat ini ada 13 teknik mempromosikan konten yang efektif.

Baca BAB 7 ›

Artikel ini merupakan studi kasus yang diambil dari blog yang sedang situ melisankan sekarang, PanduanIM. Saya mempersoalkan belaka langkah yang engkau buat untuk menaikkan wisatawan blog limit 419%. Tanpa biaya dengan sonder memiliki koneksi dengan siapapun.

Baca BAB 8 ›

Kumpulan tips untuk membuat blog yang sukses, spontan dari 25 blogger terbaik di Indonesia yang engkau wawancarai untuk anda. Pelajari resep muslihat jaya memproyeksikan di membuat blog!

Baca BAB 9 ›

Itulah belaka yang teradat situ pelajari.

Sekali lagi, tidak teradat tersanga-sanga gelegak semuanya akibat cukup panjang. Jangan ragu untuk bookmark pelataran ini biar tidak lupa.

Terakhir, selamat! Beritahukan ke teman situ bahwa sekarang situ sedia bisa membuat blog:

Sekian pembahasan mengenai Ingin Belajar Membuat Blog? Lakukan 7 Langkah Ini untuk Menjadi Blogger yang Sukses semoga tulisan ini berfaedah terima kasih

Artikel ini diposting pada kategori , tanggal 27-08-2019, di kutip dari http://panduanim.com/membuat-blog/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Blog - Panduan Lengkap Agar Mahir Buat Blog Cara Membuat Blog Agar Banyak Pengunjung

Ingin Belajar Membuat Blog? Lakukan 7 Langkah Ini Untuk Menjadi Blogger Yang Sukses Cara Membuat Blog Cerpen